Poker Online Indonesia - CEO AC Milan Adriano Galliani menyebut pemecatan Sinisa Mihajlovic dilakukan demi kebaikan klub di masa depan. Walaupun begitu, Galliani tetap memahami kekecawaan fans atas keputusan tersebut.
Setelah ditunjuk musim panas lalu sebagai pengganti Filippo Inzaghi, Mihajlovic cuma bertahan sampai bulan April ini sebagai pelatih Milan. Dia dipecat menyusul sejumlah hasil buruk yang dituai belakangan ini. Rossoneri tak pernah menang di lima laga terakhirnya, dua seri dan tiga kekalahan.
Hal ini membuat Milan makin menjauh dari posisi tiga besar yang merupakan zona Liga Champions. Dengan 49 poin, Milan berselisih 15 poin dari AS Roma di posisi ketiga.
Pemecatan Mihajlovic pun diprotes keras fans Milan mengingat pencapaian pelatih asal Serbia itu tak buruk-buruk amat. Apalagi Milan dibawanya menembus final Coppa Italia.
Permainan Poker - Selain itu pemecatan Mihajlovic dinilai tak memberikan keseimbangan di dalam tim mengingat dalam dua musim terakhir, Milan sudah dua kali mengganti pelatih yakni yakni Clarence Seedorf dan Filippo Inzaghi.
"Saya minta maaf atas keputusan yang dibuat oleh klub untuk kebaikan Milan, tidak diterima oleh fans kami," tutur Galliani menanggapi protes fans tersebut.
"Mereka yang memimpin klub punya tugas untuk membuat keputusan terbaik demi kepentingan klub. Yang paling penting adalah soal hasil, segala hal dalam sepakbola tergantung itu," sambungnya seperti dikutip Football Italia.
"Jika hasil-hasil bagus terus didapat, segalanya sempurna, itulah yang penting."
"Kami yakin dengan pilihan ini, meski tidak menguntungkan semua pihak, adalah yang terbaik untuk Milan," tutup Galliani.
Sebagai ganti Mihajlovic, Milan menunjuk eks pemain yang sebelumnya menangani tim primavera Christian Brocchi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar